Blog Edukasi: karya komunitas
Showing posts with label karya komunitas. Show all posts
PUISI-PUISI PAHLAWAN PENYAIR LAMONGAN

PUISI-PUISI PAHLAWAN PENYAIR LAMONGAN

Sabtu, 10 November 2018. Bertempat di Aula SDNU Banat Banin, komunitas penulis GU yang terdiri dari guru-guru SD Lamongan mengadakan disku...
MEMBACA PERISTIWA, MENJUMPA MANUSIA

MEMBACA PERISTIWA, MENJUMPA MANUSIA

MEMBACA PERISTIWA, MENJUMPA MANUSIA Catatan Kesan atas Kumpulan Puisi “Nyala Abadi" A. Syauqi Sumbawi Peristiwa kemanusiaan...
PUISI HERRY LAMONGAN: PASAR DUKANA

PUISI HERRY LAMONGAN: PASAR DUKANA

PASAR DUKANA Oleh: Herry Lamongan dari papanmu jauh kabar api kau lambaikan kenangan masa kecilku hangus dalam diri jejak yang kel...
PUISI HERRY LAMONGAN: MENEPIS AHAD

PUISI HERRY LAMONGAN: MENEPIS AHAD

MENEPIS AHAD oleh: herry lamongan malam menepis ahad dari dada kota yang gerimis, dari linang daunan suka duka mengalir dalam gelap ...
PUISI ZEHAN ZAREEZ: FITRAH KOPI

PUISI ZEHAN ZAREEZ: FITRAH KOPI

Puisi Zehan Zareez FITRAH KOPI : Zehan Zareez, 2018 Ini sudah malam ke sembilan Aku merayakan sepi; sendirian Pita merah dala...
PUISI HERRY LAMONGAN: MENAKAR UKURAN

PUISI HERRY LAMONGAN: MENAKAR UKURAN

MENAKAR UKURAN karya: Herry Lamongan setelah teduh di masjid cangkir-cangkir gelisah pada meja sebuah perempatan yang gaduh pukul ...
MAHKAMAH TANPA MAKNA (Puisi Herry Lamongan)

MAHKAMAH TANPA MAKNA (Puisi Herry Lamongan)

Mahkamah tanpa Makna Herry Lamongan Ia menunggu, di muka arloji detik dan suasana Sambut menyambut merumuskan episode hari sampai k...
YANG TERSISA DARI GERIMIS (Puisi Zehan Zareez)

YANG TERSISA DARI GERIMIS (Puisi Zehan Zareez)

YANG TERSISA DARI GERIMIS Zehan Zareez Ada abu-abu di sudut sana Mencoba pucat, menuju hitam Ditahannya pelan-pelan Agar tak tumpa...
KAPTEN 4 - SERDADU AMBIGU (Puisi Rexy Rex)

KAPTEN 4 - SERDADU AMBIGU (Puisi Rexy Rex)

KAPTEN 4 SERDADU AMBIGU Rexy Rex kapten, sebelum diri ini mengenalmu hampir hidupku bisu jiwa berseni pun pilu beberapa peradabanku ikut...
KAPTEN 3 - VENTILASI (Puisi Rexy Rex)

KAPTEN 3 - VENTILASI (Puisi Rexy Rex)

KAPTEN 3 VENTILASI Rexy Rex entahlah, kapten aku mulai lupa otakku sedetik tak bekerja entah kapan hamba menulisnya setiap datang gel...
JELMA (Puisi Zehan Zareez)

JELMA (Puisi Zehan Zareez)

Jelma Zehan Zareez Puncak kesepianku malam ini Dimana seluruh suara tak lagi mampu terdengar Telinga hanya sanggup menangkap Nada ang...
PURNAMA LANGIT LOSARI (Puisi Herry Lamongan)

PURNAMA LANGIT LOSARI (Puisi Herry Lamongan)

Purnama Langit Losari Herry lamongan Gerit pintu lepas dari selarak Seakan tangan bahkan dendang membiarku tiba ke kampung halaman...
KABAR LAUT (Puisi Herry Lamongan)

KABAR LAUT (Puisi Herry Lamongan)

Kabar Laut Herry Lamongan laut telah pasang menangisi bengis waktu di teritis pantai-pantaimu tak akan diam hiruk tangan hingga m...
CATATAN PENAT (Puisi Herry Lamongan)

CATATAN PENAT (Puisi Herry Lamongan)

Catatan Penat Herry Lamongan sekolom lesung mengirim sayap pipitmu naik dokar menjelang siang ia masih meringkuk, barangkali terti...
SEBUAH UJUNG (Puisi Herry Lamongan)

SEBUAH UJUNG (Puisi Herry Lamongan)

Sebuah Ujung Herry Lamongan inikah laut jawa di ujung paling timur pulau dimana pernah sidapaksa menyebabkan sungai wangi setel...
SINYAL SERATUS HARI (Puisi Herry Lamongan)

SINYAL SERATUS HARI (Puisi Herry Lamongan)

Sinyal Seratus Hari Herry Lamongan dengan segala kereta siang mengeluh di rel penuh peluh engkau antar tilas luka itu melampaui se...
KAPTEN 2 - BENTENG BESAR (Puisi Rexy Rex)

KAPTEN 2 - BENTENG BESAR (Puisi Rexy Rex)

KAPTEN 2 BENTENG BESAR Rexy Rex kapten benteng besarmu gagah perkasa dipenuhi perwira kondang kaloka kau pimpin dengan sahaja kau bawa ke...
KAPTEN 1 KERTAS KOSONG (Puisi Rexy Rex)

KAPTEN 1 KERTAS KOSONG (Puisi Rexy Rex)

KAPTEN 1 KERTAS KOSONG   Rexy Rex kertas kosong itu berharap ada mukjizat agar otak ini tak lagi berkarat merangkai beberapa puis...
MENCINTAKAN KEARIFAN LOKAL SEJAK DINI

MENCINTAKAN KEARIFAN LOKAL SEJAK DINI

gambar: pixabay Oleh: Ninik Minarti, M.Pd. Kearifan lokal disebut juga local wisdom dengan kata lain gagasan-gagasan, nilai-nila...
Surajaya Selepas Maghrib (Puisi Herry Lamongan)

Surajaya Selepas Maghrib (Puisi Herry Lamongan)

Gambar: Dhani Art Surajaya Selepas Maghrib Oleh: Herry Lamongan bara tungku dadamu terasa masih membakar undak-undak, hangat pada...